NewsNov 02, 2025

Mengetahui Berbagai Jenis Pressure Gauge dan Fungsinya

Mengetahui Berbagai Jenis Pressure Gauge dan Fungsinya

Ada beberapa jenis pressure gauge yang kerap digunakan sebagai alat pembaca tekanan, dalam instalasi pipa yang menggunakan tekanan, hal paling penting adalah memastikan tekanannya tetap berada pada batas yang aman. Jika tekanan terlalu tinggi, risiko kebocoran atau kerusakan bisa meningkat. Sebaliknya, jika terlalu rendah, aliran tidak berjalan sebagaimana mestinya. Untuk memantau kondisi tersebut, digunakan. Instrumen ini mungkin terlihat sederhana, tetapi perannya sangat penting agar sistem tetap berjalan dengan aman.

Baca juga: Berbagai Faktor yang Menentukan Dimensi Tekanan Pipa Air

Jenis-Jenis Pressure Gauge

Di bawah ini merupakan berbagai jenis pressure gauge, di antaranya:

1. Bourdon Tube Gauge

Bourdon tube adalah jenis pressure gauge yang paling sering ditemui. Mekanismenya menggunakan pipa logam berbentuk melengkung yang akan bergerak saat menerima tekanan. 

Gerakan kecil itu diteruskan ke jarum penunjuk pada dial. Jenis ini cocok untuk berbagai tingkat tekanan, mulai dari rendah hingga tinggi, baik untuk udara maupun cairan. Bourdon tube biasanya dipasang pada kompresor udara, pompa, instalasi boiler, serta sistem industri yang membutuhkan pembacaan tekanan secara rutin.

2. Diaphragm Gauge

Pada diaphragm gauge, elemen pengukur berupa membran tipis. Ketika tekanan meningkat, membran akan terdorong dan pergerakannya dikonversi menjadi angka pada penunjuk. Jenis ini banyak digunakan pada fluida yang bersifat agresif, kental, atau mengandung partikel halus. Industri yang bergerak di bidang kimia dan pengolahan makanan sering memakai diaphragm gauge karena ketahanannya terhadap kontak langsung dengan media yang sulit ditangani oleh gauge konvensional.

3. Capsule Gauge

Capsule gauge dirancang untuk tekanan rendah, terutama pada gas. Elemen ukurnya berupa dua membran tipis yang disatukan membentuk kapsul. Ketika tekanan berubah, kapsul mengembang atau mengerut dan menghasilkan pembacaan yang sangat sensitif. Gauge ini umumnya digunakan pada sistem ventilasi, pemantauan udara bersih, atau aplikasi laboratorium. Jika tekanan yang akan diukur relatif kecil, capsule gauge jauh lebih tepat dibandingkan jenis lain.

4. Digital Pressure Gauge

Jenis digital menawarkan cara baca yang lebih praktis karena angka tampil langsung di layar. Tingkat akurasinya juga cukup baik, dan beberapa model sudah dilengkapi fitur tambahan seperti penyimpanan data atau alarm batas tekanan. Digital pressure gauge sering dipilih pada instalasi modern atau tempat yang membutuhkan pencatatan data lebih teratur. Keterbatasannya hanya pada kebutuhan daya, tetapi untuk kenyamanan pembacaan, tipe ini sangat membantu.

5. Differential Pressure Gauge

Berbeda dari gauge biasa yang hanya menunjukkan satu titik tekanan, differential pressure gauge mengukur selisih antara dua titik. Dari selisih ini dapat terlihat apakah ada hambatan, penyumbatan, atau penurunan performa pada jalur pipa tertentu. Gauge ini sering digunakan pada sistem filtrasi, pengolahan udara, dan peralatan teknis yang memerlukan pengecekan dua sisi tekanan secara bersamaan.

6. Liquid-filled Gauge

Pada liquid-filled gauge, ruang dial diisi cairan khusus seperti silikon atau gliserin. Cairan ini berfungsi meredam getaran dan menjaga pembacaan tetap stabil. Gauge jenis ini banyak dipakai pada mesin yang terus beroperasi atau instalasi yang terpapar getaran tinggi. Dengan peredam cairan, jarum tidak mudah goyah sehingga angka lebih mudah terbaca dalam kondisi lapangan yang berat.

Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Memilih Pressure Gauge

Tidak semua pressure gauge bisa dipasang pada semua sistem. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar pembacaan tekanan tetap akurat dan peralatan tidak mudah rusak.

  • Batas Tekanan Kerja

Gauge sebaiknya memiliki rentang ukur sedikit lebih tinggi dari tekanan tertinggi yang mungkin terjadi, agar tidak cepat aus.

  • Material

Jika media yang dialirkan bersifat korosif, pilih gauge dengan material yang tahan terhadap reaksi kimia.

  • Sensitivitas

Untuk tekanan rendah, pilih capsule atau gauge digital. Untuk tekanan tinggi, lebih cocok menggunakan bourdon tube.

  • Pemasangan

Jika alat ditempatkan pada area dengan getaran tinggi, liquid-filled gauge lebih sesuai karena jarumnya tetap terbaca jelas.

Pressure gauge hanya bisa bekerja optimal jika sistem pipa dan sambungan berada dalam kondisi baik. Saat pipa berkualitas buruk, tekanan bisa berubah tanpa disadari dan pembacaan gauge pun menjadi tidak akurat. Oleh karena itu, kualitas pipa menjadi faktor pendukung yang tidak boleh diabaikan saat mengukur tekanan.

Baca juga: Tips Bagi Anda untuk Mencari Distributor Pipa Terlengkap di Jakarta

Pemilihan jenis pressure gauge harus disesuaikan dengan kondisi lapangan dan karakteristik tekanan yang akan dipantau. Namun alat ini tidak berdiri sendiri, karena performanya juga dipengaruhi oleh kualitas pipa yang menyalurkan tekanan tersebut. 

Untuk instalasi pipa yang tahan dan aman, produk pipa dari RIIFO dapat dijadikan pilihan karena dirancang untuk sistem bertekanan dan cocok dipadukan dengan berbagai jenis gauge. Dengan pipa yang kuat dan terkontrol, pengukuran tekanan menjadi lebih dapat diandalkan.

Trustpilot